Atsiri Sereh Wangi Sebagai Bahan Insektisida Pada Arsip Kertas

Authors

  • Fransiska Dian Ekarini
  • Sri Wahyuni
  • Rifqi Kurniadi Suryanto
  • Rohmad Junaedi

DOI:

https://doi.org/10.33374/jurnalkonservasicagarbudaya.v14i2.242

Keywords:

minyak atsiri, sereh wangi, insektisida, dokumen kertas

Abstract

Latar belakang kajian efektivitas minyak atsiri sereh wangi sebagai bahan insektisida pada cagar budaya berbahan kertas ini adalah banyaknya arsip dokumen terutama dari kertas yang seringkali rusak dimakan hewan perusak kertas di tempat penyimpanan arsip dokumen. Penelitian ini memakai bahan insektisida alami yaitu dari tanaman sereh wangi yang ramah terhadap manusia dan lingkungan. Sedangkan tujuannya adalah untuk mengetahui efektivitas minyak atsiri sereh wangi dalam mencegah dan mematikan serangan rayap kayu kering yang menyerang dokumen arsip kertas. Metode penelitian yang digunakan adalah pengujian skala laboratorium. Bahan yang digunakan adalah minyak atsiri sereh wangi dan hewan uji berupa rayap kayu kering. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian efektivitas minyak atsiri sereh wangi sebagai bahan repellent/pengusir rayap, pengujian sebagai bahan insektisida/pembunuh rayap dan pengujian dampak minyak atsiri sereh wangi terhadap arsip dokumen kertas. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa minyak atsiri dapat berfungsi sebagai bahan repellent dan insektisida bagi rayap kayu kering. Minyak atsiri sereh wangi efektif sebagai repellent/pengusir rayap kayu kering pada konsentrasi 85,9 mg/l. Efektifitas minyak atsiri sereh wangi sebagai bahan insektisida/membunuh rayap kayu kering dinyatakan dengan LC 50 yaitu pada konsentrasi 101,7 mg/l. selain itu tidak terdapat perubahan warna secara visual pada kertas/dokumen akibat bau/aroma minyak atsiri sereh wangi

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arimurti dan Kamila. 2017. Efektivitas Minyak Atsiri Serai Wangi (Cymbopogon nardus) Sebagai Insektisida Alami Untuk Kecoa Amerika (Periplaneta americana). The Journal of Muhammadiyah Medical Laboratory Technologist. No.1 Vo. 2 November 2017. Universitas Muhammadiyah Surabaya
Cahyandaru, N., Parwoto dan Arif G. 2010. Konservasi Cagar Budaya Berbahan Kayu dengan Bahan Tradisional. Balai Konservasi Peninggalan Borobudur. Magelang.
Haldoko, L.A, dkk. 2014. Kajian Konservasi Kayu Dengan Bahan Tradisional. Laporan Hasil Kajian. Balai Konservasi Borobudur. Magelang
Habibi, Mohamad. 2018. Conservastion of Photographic Paper Collections Using Essential Oils. National Research Institute of Cultural Heritage. Republic of Korea
Mardani, R., Jsami, Armin, L.Z. Pengaruh Ekstrak Serai (Andropogon Nardus L.) terhadap Kunjungan Lalat Buah. Jurnal STKIP PGRI. STKIP PGRI Sumatera Barat
Razak, Muhammadin dkk. 1995. Petunjuk Teknis Pelestarian Bahan Pustaka. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Jakarta
Utami, L.B. 2004. Efektivitas Serei Wangi(Cymbopogon nardus Linn) sebagai Bio Fungisida pada pengendalian Sclerotium rolfsii sacc Penyebab Busuk Pangkal Batang Tanaman Cabai Merah (Capsicum abbuum L). Prosiding Seminar Nasional Hasil-Hasil Penelitian Tahun 2004. Universitas Muhammadiyah Semarang

Downloads

Published

2020-12-30

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>